Baca | Download | Bagikan

Recent Post

    Recent Comment

    Selasa, 14 November 2017

    PEMBENIHAN IKAN - REPRODUKSI IKAN PARI (Dasyatidae)

    Baca Juga

    Sistem Reproduksi Ikan Pari

    PEMBENIHAN IKAN - REPRODUKSI IKAN PARI (Dasyatidae)

    SISTEM REPRODUKSI IKAN PARI (Dasyatidae)

    Ikan pari merupakan dioecious. Ikan pari jantan dilengkapi sepasang alat kelamin, disebut klasper (clasper) yang terletak di pangkal ekor. Ikan pari betina tidak dilengkapi klasper, tetapi lubang kelaminnya mudah dilihat. Ikan pari berkembang biak secara ovovivivar  dengan jumlah anak sekitar 5-6 ekor.
    Pengamatan yang dilakukan pada reproduksi ikan pari Dasyatis pastinaca  menunjukkan hasil bahwa setelah terjadi pembuahan, embrio pada akan mendapatkan energi dari kuning telur yang selanjutnya diberikan suplemen oleh histotrof (uterine milk  yang diperkaya dengan protein, lemak, dan mukosa). Transfer energi ini dilakukan dari induk betina melalui sejumlah uterine epithelium yang disebut troponemata.
    Ukuran pertama kali matang gonad ditentukan berdasarkan rata-rata berat tubuh dan rata-rata panjang ikan dan dapat juga berdasarkan perhitungan persentase berat hati dibandingkan berat tubuh. D. americana jantan umumnya matang gonad pada ukuran lebar tubuh 48-52 cm, sedangkan ikan betina pada ukuran lebar tubuh 75-80 cm. Umur saat pertama kali matang gonad pada ikan jantan sekitar 3-4 tahun, sedangkan betina sekitar 5-6 tahun. Karakteristik ini juga mengindikasikan bahwa pertumbuhan dan umur pada saat matang gonad dari D. americana sama seperti pada Dasyatis sp. pada umumnya.
    Meskipun umur dan ukuran pada saat matang gonad hampir sama pada setiap spesies  Dasyatis, terdapat juga variasi ukuran antar individu pada spesies yang sama. Variasi ini jelas terlihat berbeda berdasarkan sebaran geografis. Hal ini mengindikasikan bahwa faktor lingkungan berperan sangat penting bagi pertumbuhan dan kematangan gonad  Dasyatis sp. Kesesuaian habitat, kecukupan makanan, dan kenyamanan ikan (faktor fisika-kimia perairan, predator, pencemaran) menjadi hal penting yang berpengaruh pada proses biologis ikan.
    Ilmuwan terdahulu telah melakukan studi untuk melihat hubungan antara ukuran hati dengan saat pertama kali matang gonad. Ada suatu mekanisme perkembangan tertentu pada hati yang terjadi secara signifikan sebelum dan sesudah awal kematangan individu. Berat hati maksimum Dasyatis imbricatus sebesar  6,5% dari berat tubuh rata-rata (220 gr) ditemukan pada ikan-ikan yang betina yang sedang tidak memijah, dan sebesar 3,2% pada ikan jantan dengan berat tubuh rata-rata 190 gr.
    Tahap awal dari proses pemijahan menyebabkan berat hati mencapai maksimum, akan tetapi secara berangsur-angsur akan menurun selama perkembangan periode kehamilan. Hati berfungsi sebagai tempat penyimpanan energi yang dikonsumsi selama proses kehamilan sebagai makanan selama perkembangan embrio.

    PERKEMBANGBIAKAN IKAN PARI (Dasyatidae)

    Ikan pari adalah hewan berjenis ovovivipar, yang berarti bahwa hewan ini berkembang biak dengan cara bertelur akan tetapi telurnya berkemembang dan menetas dalam tubuh ibu, yang kemudian melahirkan hewan muda ini setelah menetas.
    Mereka dapat mengandung antara 5 sampai 13 anak secara bersamaan pada suatu waktu. Sebelum dilahirkan, sang ibu akan memelihara embrio dalam rahim yang tanpa plasenta. Sehingga, embrio menyerap nutrisi dari kantung yolk, dan setelah kantung habis, ibu akan memberikan "susu rahim". Dua ikan pari perempuan di Aquarium London telah melahirkan muda terlepas dari fakta bahwa mereka belum pernah berada dekat pejantannya dalam lebih dari dua tahun. Oleh karena itu, maka bisa dipastikan bahwa ikan pari betina memiliki kemampuan untuk menyimpan sperma dalam beberapa cara yang unik

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar